Untuk memastikan proses penyembuhan yang tepat dan mempertahankan sifat yang diinginkan dari paking busa, sangat penting untuk mengendalikan suhu. TEYU S&Pendingin air memiliki kapasitas pendinginan 600W-41000W dan akurasi kontrol suhu ±0,1°C-±1°C. Mereka adalah peralatan pendingin yang ideal untuk mesin penyegel paking busa PU.
Mesin penyegel busa PU, juga dikenal sebagai mesin penyegel busa poliuretan, merupakan peralatan khusus yang digunakan dalam proses manufaktur untuk menghasilkan gasket busa yang terbuat dari busa poliuretan (PU). Gasket ini digunakan dalam berbagai industri, seperti otomotif, elektronik, peralatan, dan konstruksi, untuk tujuan penyegelan.
Kebutuhan akan pendingin air pada mesin penyegel busa PU muncul dari karakteristik busa poliuretan dan proses aplikasinya. Busa poliuretan biasanya mengalami reaksi eksotermik selama proses pengerasan, artinya menghasilkan panas saat memadat dan mengeras. Untuk memastikan proses penyembuhan yang tepat dan mempertahankan sifat yang diinginkan dari paking busa, sangat penting untuk mengendalikan suhu. Panas yang berlebihan dapat menyebabkan pengerasan dini, pemuaian tidak merata, penyusutan, atau cacat lainnya pada busa.
Oleh karena itu, pendingin air digunakan untuk menyediakan pendinginan bagi mesin penyegel busa PU, khususnya pada sistem pengeluaran dan area pengeringan busa. Pendingin air membantu mengatur suhu busa poliuretan cair saat dikeluarkan, mencegahnya menjadi terlalu panas dan memengaruhi kinerjanya. Ia juga membantu mendinginkan busa selama tahap pengerasan, sehingga busa dapat mengeras secara merata dan mencapai sifat yang diinginkan.
TEYU S&A pendingin air S memiliki kapasitas pendinginan 600W-41000W dan akurasi kontrol suhu ±0,1°C-±1°C. Mereka adalah peralatan pendingin yang ideal untuk mesin penyegel paking busa PU. Dengan mempertahankan suhu optimal dengan bantuan TEYU S&Pendingin air, mesin penyegel paking busa PU dapat menghasilkan paking busa berkualitas tinggi secara konsisten, memastikan penyegelan dan fungsionalitas produk yang tepat.