Tahukah Anda cara menyalakan kembali pendingin laser Anda dengan benar setelah dimatikan dalam jangka waktu lama? Pemeriksaan apa saja yang harus dilakukan setelah dimatikan dalam jangka waktu lama? Berikut beberapa kiat penting yang dirangkum oleh teknisi pendingin TEYU S&A untuk Anda:
1. Periksa Lingkungan Operasional Mesin Chiller
Periksa lingkungan pengoperasian pendingin laser untuk memastikan ventilasi yang baik, suhu yang sesuai, dan tidak ada sinar matahari langsung. Periksa juga keberadaan bahan yang mudah terbakar atau meledak di sekitar area tersebut untuk memastikan keselamatan.
2. Periksa Sistem Catu Daya Mesin Chiller
Sebelum memulai operasi, pastikan catu daya utama untuk pendingin laser dan peralatan laser telah dimatikan. Periksa saluran catu daya dari kerusakan, pastikan sambungan steker listrik dan saluran sinyal kontrol terpasang dengan aman, dan pastikan pentanahan terpasang dengan baik.
3. Periksa Sistem Pendingin Air Mesin Chiller
(1) Penting untuk memeriksa apakah pompa/pipa air mesin pendingin membeku: Gunakan alat penghangat udara untuk meniup pipa-pipa internal mesin pendingin setidaknya selama 2 jam, untuk memastikan sistem air tidak membeku. Lakukan hubung singkat pada pipa saluran masuk dan keluar mesin pendingin dengan salah satu bagian pipa air untuk uji mandiri, dan pastikan tidak ada es di pipa air eksternal.
(2) Periksa indikator ketinggian air; jika masih terdapat sisa air, tiriskan terlebih dahulu. Kemudian, isi pendingin dengan air murni/air suling sesuai takaran yang ditentukan. Periksa sambungan pipa air, pastikan tidak ada tanda-tanda kebocoran air.
(3) Jika suhu lingkungan di bawah 0°C, tambahkan antibeku secara proporsional untuk mengoperasikan pendingin laser. Setelah cuaca menghangat, ganti dengan air murni.
(4) Gunakan pistol udara untuk membersihkan filter anti debu pendingin dan debu serta kotoran pada permukaan kondensor.
(5) Pastikan koneksi yang aman antara pendingin laser dan antarmuka peralatan laser. Nyalakan mesin pendingin dan periksa apakah ada alarm. Jika alarm terdeteksi, matikan mesin dan atasi kode alarm.
(6) Jika terjadi kesulitan menghidupkan pompa air saat pendingin laser dihidupkan, putar impeller motor pompa air secara manual (harap operasikan dalam keadaan mati).
(7)Setelah memulai pendingin laser dan mencapai suhu air yang ditentukan, peralatan laser dapat dioperasikan (asalkan sistem laser terdeteksi normal).
*Pengingat: Jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang prosedur di atas untuk memulai ulang pendingin laser, jangan ragu untuk menghubungi tim layanan kami diservice@teyuchiller.com .
![Tips Perawatan Mesin Chiller]()