
Orang sering menganggap penandaan laser dan pengukiran laser adalah hal yang sama. Faktanya, keduanya sedikit berbeda.
Meskipun penandaan laser dan pengukiran laser menggunakan laser untuk meninggalkan bekas yang tidak dapat dihilangkan pada material. Namun pengukiran laser membuat material menguap sedangkan penandaan laser membuat material meleleh. Permukaan material yang meleleh akan mengembang dan membentuk bagian parit sedalam 80µm, yang akan mengubah kekasaran material dan membentuk kontras hitam putih. Di bawah ini kita akan membahas faktor-faktor yang mempengaruhi kontras hitam dan putih dalam penandaan laser.
3 Langkah penandaan laser(1) Langkah 1: Sinar laser bekerja pada permukaan material
Apa yang sama-sama dimiliki oleh penandaan laser dan pengukiran laser adalah bahwa sinar laser bersifat berdenyut. Artinya, sistem laser akan memasukkan pulsa setelah selang waktu tertentu. Laser 100W dapat memasukkan 100.000 pulsa setiap detik. Oleh karena itu, kita dapat menghitung bahwa energi pulsa tunggal adalah 1mJ dan nilai puncaknya bisa mencapai 10KW.
Untuk mengontrol energi laser yang bekerja pada material, perlu dilakukan pengaturan parameter laser. Dan parameter yang paling penting adalah kecepatan pemindaian dan jarak pemindaian, karena keduanya menentukan interval dua pulsa kedekatan yang bekerja pada material. Semakin dekat interval pulsa kedekatan, semakin banyak energi yang diserap.
Dibandingkan dengan pengukiran laser, penandaan laser memerlukan lebih sedikit energi, sehingga kecepatan pemindaiannya lebih cepat. Saat memutuskan untuk memilih apakah pengukiran laser atau penandaan laser, kecepatan pemindaian adalah parameter yang menentukan.
(2) Langkah 2: Bahan menyerap energi laser
Saat laser bekerja pada permukaan material, sebagian besar energi laser akan dipantulkan oleh permukaan material. Hanya sebagian kecil energi laser yang diserap oleh material dan diubah menjadi panas. Untuk membuat material menguap, pengukiran laser memerlukan lebih banyak energi, namun penandaan laser hanya memerlukan lebih sedikit energi untuk melelehkan material.
Begitu energi yang diserap berubah menjadi panas, suhu material akan meningkat. Ketika mencapai titik leleh, permukaan material akan meleleh membentuk perubahan.
Untuk laser dengan panjang gelombang 1064mm, ia memiliki tingkat penyerapan sekitar 5% pada aluminium dan lebih dari 30% pada baja. Hal ini membuat orang berpikir bahwa baja lebih mudah diberi tanda laser. Tapi bukan itu masalahnya. Kita juga perlu memikirkan karakter fisik bahan lainnya, seperti titik leleh.
(3) Langkah 3: Permukaan material akan mengalami pemuaian lokal dan perubahan kekasaran.
Ketika material meleleh dan mendingin dalam beberapa milidetik, kekasaran permukaan material akan berubah membentuk tanda permanen yang meliputi nomor seri, bentuk, logo, dll.
Menandai pola yang berbeda pada permukaan material juga akan menyebabkan perubahan warna. Untuk penandaan laser berkualitas tinggi, kontras hitam dan putih adalah standar pengujian terbaik.
Jika permukaan material yang kasar mempunyai pantulan cahaya datang yang tersebar, permukaan material akan tampak putih;
Ketika permukaan material yang kasar menyerap sebagian besar cahaya yang datang, permukaan material akan tampak berwarna hitam.
Sedangkan untuk pengukiran laser, pulsa laser dengan kepadatan energi tinggi bekerja pada permukaan material. Energi laser berubah menjadi panas, mengubah material dari wujud padat menjadi gas untuk menghilangkan permukaan material.
Jadi pilihlah penandaan laser atau pengukiran laser?Setelah mengetahui perbedaan antara penandaan laser dan pengukiran laser, hal selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah menentukan mana yang akan dipilih. Dan kita perlu mempertimbangkan 3 faktor.
1. Ketahanan abrasi
Pengukiran laser memiliki penetrasi yang lebih dalam dibandingkan penandaan laser. Oleh karena itu, jika benda kerja perlu digunakan di lingkungan yang melibatkan abrasi atau memerlukan pasca pemrosesan seperti peledakan abrasif permukaan atau perlakuan panas, disarankan untuk menggunakan pengukiran laser.
2. Kecepatan pemrosesan
Dibandingkan dengan pengukiran laser, penandaan laser memiliki penetrasi yang lebih sedikit, sehingga kecepatan pemrosesan lebih tinggi. Jika lingkungan kerja tempat benda kerja digunakan tidak mengalami abrasi, disarankan untuk menggunakan penandaan laser.
3. Kompatibilitas
Penandaan laser akan melelehkan material hingga membentuk bagian yang sedikit tidak rata, sedangkan pengukiran laser akan membuat material menguap hingga membentuk alur. Karena pengukiran laser memerlukan energi laser yang cukup untuk membuat material mencapai suhu sublimasi dan kemudian menguap dalam beberapa milidetik, pengukiran laser tidak dapat diwujudkan di semua material.
Dari klarifikasi di atas, kami yakin Anda sekarang memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pengukiran laser dan penandaan laser.
Setelah memutuskan mana yang akan dipilih, selanjutnya adalah menambahkan chiller yang efektif. S&A pendingin industri secara khusus dibuat untuk berbagai jenis mesin penandaan laser, mesin pengukiran laser, mesin pemotongan laser, dll. Pendingin industri semuanya merupakan unit yang berdiri sendiri tanpa pasokan air eksternal dan daya pendinginan berkisar dari 0,6KW hingga 30KW, cukup kuat untuk mendinginkan sistem laser dari daya kecil hingga daya sedang. Cari tahu selengkapnya S&A model chiller industri di https://www.teyuchiller.com/products
